Mungkin nama mesjid ini ada di sekitar tempat
tunggalmu. Tapi mesjid ini buatku istimewa. Mesjid Darul Falah yang ada di
Thailand membuatku kagum.
Aku merasa keberadaan mesjid di Indonesia itu
semacam sesuatu yang biasa. Di semua daerah pasti ada mesjid,bukan cuma satu
setiap daerahnya,tapi ada banyak. Satu desa bahkan bisa punya 2-3 mesjid yang
punya jamaahnya masing-masing. Meskipun itu di desa yang mayoritasnya penduduk
non muslim.
Aku tidak mau membahas tentang agama. Apalah kapasitasku yang hanya seorang hamba,yang dosanya masih banyak. Aku cuma mau membahas tentang sebuah mesjid kecil yang aku temui di Thailand. Mesjid itu bernama Mesjid Nurul Falah.
Setelah sehari Kedatanganku di Thailand,di
Bangkok tepatnya. Aku sama sekali belum mendengar suara adzan. Wajar. Aku
berada di negara yang mayoritas penduduknya beragama Budha. Hingga di siang
hari,hari Jumat,aku mendengar suara panggilan sholat. Dekat dengan museum Jim
Thompson Museum.
Tempatnya tidak begitu besar memang. 2 lantai.
Lantai bawah digunakan untuk tempat berwudhu serta tempat berkumpul,dan bagian
atas adalah tempat sholat. Mesjid ini tiba-tiba membuatku merasa
tenang,damai,padahal cuaca sedang sangat terik. Bukankah semua mesjid memang
selalu menimbulkan rasa tenteram bahkan hanya dengan memandangnya?
Aku menyempatkan sholat Dzhuhur disitu.
Mengobrol sebentar dengan ibu-ibu warga Thailand yang sholat disitu juga dan
mengambil gambar tulisan di kaca. Huruf Arab kemudian tulisan Thailand. Sebuah
ayat dari Qs 17 : 89.
"Dan
sesungguhnya,kami telah menjelaskan berulang-ulang kepada manusia dalam
Al-Qur'an ini dengan bermacam-macam perumpamaan,tetapi kebanyakan manusia tidak
menyukainya bahkan mengingkarinya"
Sebuah perjalanan,memang seharusnya mendekatkan
kan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar